Cara Memilih Baju Anak
Baju anak laki-laki dan baju anak perempuan dibedakan oleh banyak hal, dan perbedaan yang paling utama pastinya adalah jenis pakaian, motif, pola, dan warnanya. Anak laki-laki umumnya lebih condong ke warna-warna monokrom atau earth tone, sementara anak perempuan warnanya lebih ceria, biasanya pink atau kuning. Tapi secara fungsi, keduanya sama, yaitu untuk memberikan kenyamanan bagi anak. Maka dari itu kami akan berikan beberapa tips terbaik untuk memilih baju anak cowok.
1. Pilih Warna
Sebenarnya ini hanya soal selera saja. Seperti dijelaskan di atas, kebanyakan anak laki-laki lebih sering diberi pakaian berwarna monokrom atau earth tone seperti biru. Ini tentu bukan masalah besar karena dengan warna yang tepat jagoan Anda akan terlihat lebih keren.
2. Gunakan Bahan yang Nyaman
Anak-anak, entah itu anak laki atau perempuan, pastilah aktif dan suka bermain. Maka pilihlah baju dengan bahan yang adem dan ringan yang bisa menyerap keringat. Dengan baju yang tepat, si anak akan bebas beraktivitas tanpa khawatir menjadi kegerahan. Pakaian anak yang nyaman tidak selalu mahal, yang penting Anda benar-benar tahu cara memilihnya.
3. Pilih Model yang Sesuai Karakter Anak
Setiap anak berbeda-beda karakternya. Misalnya, ada anak yang super aktif, tapi ada pula yang sangat pendiam. Maka ini bisa Anda jadikan acuan juga untuk memilih pakaian. Anak yang aktif perlu diberi pakaian yang berbahan adem, lentur, dan modelnya simpel. Ini agar baju tersebut tidak gampang rusak ketika anak bermain ke sana ke mari. Warnanya pun sebaiknya juga cenderung gelap agar tidak mudah terlihat kotor. Anak yang lebih pasif cocok dengan baju-baju kasual yang memiliki beberapa sentuhan di sana-sini, misalnya aksen vest atau belt yang akan membuatnya kian bergaya, dengan warna-warna cerah. Jika anak Anda masih kecil dan suka dengan karakter-karakter khusus, maka pilihlah baju yang memiliki gambar atau bordiran karakter favorit anak itu.
4. Pilih Sesuai Kebutuhan
Setiap baju punya tujuannya masing-masing, demikian juga baju anak laki-laki. Misalnya, jika anak Anda aktif berolahraga, jangan belikan T-shirt funky dengan harga mahal. Sebaliknya, belikan saja baju bola yang awet dan ringan.